Jadi Dewasa Gini Banget, Ya?

 

Jadi Dewasa Gini Banget, Ya?



 

 

 

 

 

 

 

 

 


Tidak sedikit di antara kita pasti pernah berpikir bahwa jadi dewasa ternyata gini banget, ya? Jika sedang merasakan hal tersebut, gapapa. Itu bukan suatu hal yang salah. Pada kenyataannya perjalanan jadi dewasa memang berliku dan tidak sederhana. Jadi wajar, jika kamu sering merasa gak baik-baik aja.

Ketika ingin berbagi keluh kesah, tak jarang diurungkan tiba-tiba. Terlintas di kepala, bahwa orang lain juga pasti punya lara dan luka.

Tapi yang harus kamu ingat, bahwa sesekali kamu perlu mengeluarkan hal-hal sesak dalam dada. Walaupun tidak semuannya, setidaknya ceritamu punya pendengarnya. Rasanya senangkan? Ketika bercerita, lalu didengarkan dengan seksama. Kadang memang tidak perlu saran, tetapi hanya butuh didengarkan.

Ternyata jadi dewasa gini banget, ya?

Harus terbiasa dengan hal-hal tidak terduga. Takut akan masa depan, hingga lupa menikmati dan memaksimalkan hari ini. Frustrasi karena masalah yang datang bertubi. Setiap malam jadi ajang mengeluarkan tangisan karena begitu kelelahan dan kebingungan. Mulai kehilangan arah atas rancangan mimpi-mimpi yang sudah tersusun rapih. Mulai ragu terhadap jalan yang dipilih.

Rumit juga ya jadi dewasa?

            Tapi yang harus kamu tahu, masa-masa ini akan kamu rindukan di masa tua nanti. Betapa hebatnya kamu dapat melalui hal-hal berat saat ini. Betapa hebatnya kamu tetap melanjutkan hidup yang tak jarang redup.

            Jadi, nikmati ya. Nikmati kesempatan hidup yang tuhan beri sampai hari ini. Kamu masih ada sampai hari ini adalah bukti bahwa Tuhan tahu kamu kuat dan mampu melewati segala bentuk badai.

            Tetap bertahan, ya. Ingat, di pundakmu banyak harapan baik yang perlu dihantarkan pada gerbang kebahagiaan. Kalau mau nyerah, tolong dipikir-pikir lagi ya. Ada keluarga di rumah yang harus diberi bahagia. Oh iya, jangan lupa bilang terima kasih ke diri sendiri. Dan, selamat menikmati masa-masa menjadi dewasa.

Selamat terbentuk jadi manusia dewasa kuat dari segala lara dan duka.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sebuah Usaha dan Semoga

Insecurity

Yang Selalu Ada Belum Tentu Istimewa